Kamis, 02 Maret 2017

RINGKASAN MATERI SEJARAH SMA KELAS 10 SEMESTER 1

SEJARAH

RINGKASAN MATERI SEJARAH SMA KELAS 10 SEMESTER 1

Berasal dari Bahasa Arab “Syaraton / Syajaratun” berarti “pohon”
Karena sejarah itu seperti pertumbuhan pohon.

Pengertian

Secara Umum :

1.     Silsilah / asal-usul
2.    Kejadian / peristiwa yang benar – benar terjadi pada masa lampau
3.    Ilmu / pengetahuan, dan cerita pelajaran tentang kejadian/peristiwa yang benar – benar terjadi pada masa lalu.

Dalam Bahasa Inggris dimaknai sebagai

1.     Kumpulan peristiwa masa lalu
2.    Rangkaian peristiwa yang terjadi berturut – turut masa lalu sampai sekarang

Menurut Ibnu Khaldun

1.     Eksternal : Perang, negara, masyarakat
2.    Internal : observasi, analisis

Bapak Sejarah : Heroodoktus (Yunani)

Ciri Khas Sejarah : Sejarah selalu berhubungan dengan manusia, ruang, dan waktu.

Diakronik
Berasal dari bahasa Yunani “dia” dan “kronos”
Dia : Melalui
Kronos : Waktu
Arti keseluruhan Sesuatu yang melampaui batasan waktu.

Kronologi
Berasal dari bahasa Yunani
Kronos : Waktu
Logis : Ilmu
Ilmu tentang waktu
Kronologi adalah urut – urutan berdasarkan waktu
Kegunaan :
Memudahkan melakukan rekronstruksi terhadap peristiwa masa lalu dengan tepat.

Periodisasi
Upaya untuk mengklasifikasikan peristiwa yang satu ke peristiwa yang lain dalam tahap dan pembabakan tertentu.
Fungsi Periodisasi :
Dapat mengadakan peninjauan secara menyeluruh terhadap peristiwa yang telah terjadi & saling keterkaitan dengan berbagai aspek.

Masa PraSejarah             : Belum mengenal tulisan
Masa ProtoSejarah           : Mulai mengenal tulisan
Masa Sejarah                  : Sudah mengenal tulisan

Huruf Gambar : Hieroglyph
Orang Perancis Pembaca Huruf Hieroglyph Pertama : Champoleon, di Kota P          rosetta

Kronik :
Catatan peristiwa menurut waktu kejadian, dapat berupa catatan perjalanan yang ditulis oleh para musafir.

Sinkronik
Dari Bahasa Yunani
Sin : Dengan
Kronos : W        aktu
Segala sesuatu yang bersangkutan dengan peristiwa yang terjadi pada masa lalu.

Cara berpikir Sinkronik
Mengajarkan untuk lebih teliti dalam mengamati gejala tertentu

Cara berpikir Holistik (Menyeluruh)
Dalam mengamati suatu peristiwa menggunakan cara pandang dengan mempertimbangkan berbagai aspek.



PERIODE PROSES EVOLUSI BUMI

ARKAEZIKUM
·         Suhu tinggi
·         Belum ada kehidupan
·         Kondisi bumi masih labil

PALEOZIKUM
        Zaman primer 500-245 juta tahun yang lalu
·         Bumi lebih stabil
·         Suhu bumi mulai mendingin
·         Muali ada tanda-tanda kehidupan (makhluk bersel satu)
·         Muncul ikan tak berahang (trilobita)
·         Mulai ada hewan amfibi
·         Mulai muncul jenis tumbuhan ganggang

MESOZOIKUM
        Zaman sekunder / zaman reptil 245-65 juta tahun yang lalu
·        Bumi semakin stabil
·        Muncul bermacam hewan bertubuh besar
·        Muncul jenis burung
·        Muncul hewan mamalia (pada akhir zaman)

NEOZOIKUM
        Terbagi menjadi 2 yaitu zaman tersier dan zaman kwarted.

        TERSIER                                                 
·         60 Juta tahun yang lalu                                
·         Muncul jenis hewan primata

KWARTED
Terbagi menjadi 2 yaitu Kala Pleistosen dan Holosen

PLEISTOSEN (DILUVIUM)
Mulai muncul manusia purba Homo Erectus

HOLOSEN (ALUVIUM)
Manusia purba cenderung berubah menjadi manusia cerdas (Homo Sapiens), mulai menetap di Gua, menjinakan hewan, dan bercocok tanam.



ZAMAN BATU

1. PALEOLITHIKUM
Ditemukannya Kapak Genggam/Perimbas/Chopper Oleh Von Koenigswald.
Chopper/Perimbas ditemukan di Pacitan, di sebut juga sebagai Kebudayaan Pacitan.

KEBUDAYAAN  NGANDONG :
Alat Penusuk, Alat Tulang, Tanduk Rusa, Ujung tombak bergerigi, Flakes.
Flakes :
Digunakan sebagai mata panah          .
Terbuat dari Inti Batu.
Ditemukan oleh Van Stein.

CIRI-CIRI ZAMAN PALEOLITHIKUM :

·         Benda di buat dari benda kasar/ belum dihaluskan
·         Dipakai dengan cara di genggam
·         Hidup Nomaden (mengembara)
·         Food Gathering (Mengambil dari Hutan)

KJOKKENMODINGER

Dapur Sampah
Ditemukan oleh Van Stein

MANUSIA PURBA  ZAMAN PALEOLITHIKUM :

ü  Meganthropus Paleojavanicus
ü  Pithecanthropus Erectus
ü  Pithecanthropus Mojokertensis
ü  Pithecanthropus Robustus

     2. MESOLITHIKUM

Alat-alat batu sudah dihaluskan

KAPAK LONJONG :
v  Terbuat dari batu Kali
v  Berbentuk Lonjong

CIRI-CIRI PENDUDUK :
Sudah mulai menetap di gua-gua

3. NEOLITHIKUM

Ciri-Ciri Zaman Neolithikum :
Alat batu sudah lebih dihaluskan

Penduduk mulai berubah dari FOOD GATHERING ke FOOD PRODUCING.

4. MEGALITHIKUM :

Benda dibuat dari batu batu yang besar, dan mulai digunakan untuk pemujaan Leluhur

Peralatan Zaman Megalithikum :

·         Waruga : Berfungsi untuk Peti dari Batu Utuh
·         Dolmen : Berfungsi untuk Sarana Pemujaan Arwah, dan Peti
·         Sarkofagus : Berfungsi untuk Peti Jenazah
·         Punden Berundak : Berfungsi untuk Tempat Pemujaan
·         Menhir : Berfungsi untuk Sarana pemujaan nenek moyang
·         Kubur Peti Batu : Berfungsi untuk Peti Jenazah
·         Arca : Berfungsi untuk Sarana Pemujaan

ZAMAN LOGAM

1. ZAMAN TEMBAGA 

2. ZAMAN PERUNGGU


1.     Kapak Corong Fungsi : Keperluan sehari-hari
2.    Kapak Sepatu Fungsi : Keperluan sehari-hari
3.    Candrasa Fungsi : Sarana Upacara
4.    Moko Fungsi : Sarana Pemujaan, dan Mas Kawin
5.    Nekara Fungsi : Sarana Pemujaan
6.    Perhiasan

3. ZAMAN BESI

1.     Mata Sabit Fungsi : Keperluan sehari-hari
2.    Mata Cangkul Fungsi : Keperluan sehari-hari
3.    Mata Pisau Fungsi : Keperluan sehari-hari
4.    Perhiasan
5.    Pedang Fungsi : Keperluan sehari-hari, Senjata
6.    Kapak Fungsi : Keperluan sehari-hari

4. CIRI – CIRI KEHIDUPAN MASYARAKAT

·         Masa berburu & bercocok tanam
·         Masa bercocok tanam
·         Masa perundagian

5. TEKNIK PEMBUATAN BARANG

I. A Cire Perdue

·         Kekurangan
Hanya dapat digunakan sekali
·         Kelebihan

Dapat membuat barang yang berbeda

Langkah-Langkah :

A. MEMBUAT BARANG PADAT

§  Lilin di bentuk
§  Lilin dilapisi tanah liat
§  Tanah liat diberi lubang
§  Tanah liat dibakar hingg lilin meleleh
§  Lilin yang meleleh dikeluarkan dan di isi dengan perak cair
§  Perak di dinginkan hingga mengeras
§  Tanah liat di pecahkan

B. MEMBUAT BARANG BERONGGA

§  Tanah liat di bentuk
§  tanah liat dilapisi lilin
§  Dilapisi dengan tanah liat lagi,dan diberi lubang
§  Tanah liat dibakar hingg lilin meleleh
§  Lilin yang meleleh dikeluarkan dan di isi dengan perak cair
§  Perak di dinginkan hingga mengeras
§  Tanah liat di pecahkan

II. BIVALVE

·         Kekurangan
Hanya dapat membuat barang yang sama 

·         Kelebihan
Dapat digunakan berkali-kali

Langkah-Langkah :

A. MEMBUAT BARANG PADAT
·      Membuat 2 cetakan yang sama
·      Bagian dalam cetakan dilapisi perak
·      Cetakan disatukan dan diikat
·      Cetakan dibakar hingga perak mengeras
·      Ikatan dilepas
·      Cetakan dilepas
 
B. MEMBUAT BARANG BERONGGA
·                                     Membuat 2 cetakan yang sama
·                                     - Cetakan diisi perak
·                                   -  Cetakan disatukan dan diikat
·                                   -  Cetakan dibakar hingga perak mengeras
·                                   -   Ikatan dilepas
·                                     -Cetakan dilepas